Jumat, 26 Desember 2014

Baju Kesederhaan SMAku

Ketika itu usiaku masih di penghujung 18 tahun.., Pilihan hidup membawaku menepi untuk sedikit mencium bau perih.., Menjadi anak pandai adalah keinginan dari bapak mamakku.., tapi rasanya 7 tahun yang lalu, aku tidak berniat menjadikan keinginan orang tuaku itu sebagai bagian kisah dari masa SMA ku.., Kenapa? Karena waktu itu, aku tanpa sengaja menemukan satu bagian dari hidupku yang aku tahu pasti inilah mimpi baik dari hidup yang ingin ku tuju..,
Almamater SMA N 1 Yogyakarta, inilah almamater kebanggaanku.., Disana aku menjadi bagian kecil dari baju kesederhanaan yang dirajut dengan benang kuat untuk menjadi warisan negeri yang mampu tumbuh dan menyemai benih kebaikan.., Dan titik hidup itulah yang membawaku maju, untuk semakin tahu bahwa kebaikan adalah fondasi kuat untuk menapaki hidup.., Karena Berbuat Baik itu akan membawa kita Bahagia.., Pedoman hidup inilah yang ku "gugu" dan ingin selalu ku tiru..,
Sebagai anak seorang petani, tentu aku patut bersyukur.., DiSMA ini aku mendapatkan peringkat tinggi karena prestasi dan perbuatanku, bahkan mungkin teman - temanku dulu, tak pernah tahu ketika orang tuaku hanya bekerja sebagai buruh tani untuk menghidupiku.., Tapi, itu tak masalah.., Memang tak akan jadi masalah, Karena di SMA kesayanganku, kita sebagai siswa diajarkan menjadi sederhana namun punya prestasi tinggi..,
Ada satu persitiwa yang membuatku kagum akan kehebatan SMA 1,
Hari itu masih terbingkai indah dalam peristiwa Gladi Vidya Teladan atau MOS SMA 1, Selama 7 hari 7 malam kami sebagai siswa SMA baru dibekali dengan tugas dan kegiatan Pengenalan atmosfer SMA..,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar